SinergiBabel.Com– Pemerintah Kota Pangkalpinang tengah mematangkan persiapan menjelang Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Hal ini dibahas dalam rapat koordinasi (Rakor) yang digelar di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pangkalpinang, Kamis (7/8/2025).
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Pangkalpinang, Akhmad Subekty, menyampaikan bahwa pelaksanaan upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus tahun ini akan digelar secara sederhana, namun tetap diharapkan berlangsung dengan khidmat, lancar, dan aman.
“Alhamdulillah, ini rapat perdana kita tahun ini untuk persiapan HUT RI. Meski dengan efisiensi anggaran, kita ingin dua momen utama upacara dan pengibaran bendera — tetap berjalan dengan baik,” ujar Subekty.
Tahun ini, lokasi upacara dipindahkan dari Alun-Alun Taman Merdeka ke halaman Kantor Wali Kota Pangkalpinang. Menurut Subekty, hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan kondisi anggaran tanpa mengurangi nilai seremoni dan nasionalisme yang dikandung dalam upacara.
Ia juga memastikan bahwa seluruh panitia telah siap menjalankan tugasnya, termasuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang telah menjalani latihan sejak Februari lalu.
“Sebanyak 36 orang anggota Paskibraka sudah terpilih dan siap melaksanakan tugas. Mereka kini dalam masa pemusatan latihan dan akan mulai dikarantina pada 14 Agustus, dengan pengukuhan dijadwalkan tanggal 15 malam di OR Kantor Wali Kota,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota Pangkalpinang, Donald Tampubolon, menyampaikan bahwa perayaan HUT RI tahun ini tetap diupayakan berlangsung meriah meski menghadapi keterbatasan anggaran.
“Memang terjadi efisiensi biaya hampir di semua sektor, termasuk untuk perayaan HUT RI. Tapi meskipun ada pemangkasan sekitar 30 persen dari tahun lalu, kita tetap berkomitmen agar suasananya tetap meriah dan penuh semangat nasionalisme,” jelas Donald.
Ia juga menyebutkan bahwa pemerintah pusat belum mengeluarkan petunjuk teknis (juknis) resmi terkait pelaksanaan peringatan tahun ini, sehingga panitia masih mengacu pada juknis tahun sebelumnya.
Dalam kesempatan itu, Donald turut mengimbau masyarakat untuk mulai mengibarkan bendera Merah Putih dan memasang umbul-umbul sejak 1 Agustus serta menjaga kebersihan lingkungan. Ia juga mendorong warga untuk memeriahkan perayaan secara swadaya di lingkungan masing-masing.
“Sekarang ini semangat gotong-royong perlu kita hidupkan lagi. Jangan hanya menunggu bantuan pemerintah. Kegiatan seperti lomba atau pesta rakyat bisa dilakukan secara swadaya di tingkat RT, RW, maupun kelurahan,” tegasnya.
Untuk kegiatan tingkat kota, selain upacara bendera, dijadwalkan juga pelaksanaan Renungan Suci bersama Pemerintah Provinsi pada malam 17 Agustus. Adapun untuk kegiatan karnaval atau pawai akan disesuaikan dengan agenda dari panitia provinsi, mengingat Kota Pangkalpinang hanya bertindak sebagai tuan rumah.